KATA SOPAN TIDAK BISA LAGI DITERIMA

Seringkali ketika menyampaikan ungkapan atau perasaan atau maksud sesuatu, biasanya dengan perkataan yang lebih mudah dimengerti dan bahkan lebih sopan. Hal ini sering kita lakukan dalam berkomunikasi, dalam hal untuk memberikan arti dan maksud kepeda sipenerima dan juga menjaga perasaan lawan bicara.

Tetapi terkadang, kata-kata yang lembut, ramah dan sopan kerap kali diabaikan, diacuhkan dan tidak dianggap penting. Sehingga tidak lain, kata-kata kasar dan tulisan kasar dan ataupun bisa dianggap keras. Berharap beri efek jerah kepada orang lain.

Berikut gambar-gambar yang mewakili kata sopan tidak bisa lagi bisa diterima khalayak umum. Langsung cek saja ya… saya harapkan pembaca tetap menjaga maksud dan perasaan orang lain ya..

Comments

Belakang

Seringkali kita tidak menyadari apa yang dibelakang kita. Kita lebih focus dengan yang dihadapan kita dan mengabaikan yang sudah ada terjadi. dan terkadang menjadi sebuah rutinitas di salam satu kehidupan ini.. hmm…. Berikut aku ambil beberapa foto dari belakang kita. Seorang ayah beserta dua gadis kecilnya untuk menemani kebahagian buah hatinya.

Tambal Ban usahaku

(berdasarkan kisah nyata) Rejeki itu Pasti Ada bagi yang berusaha dan berdoa. Dingin malam adalah teman ku sehari-hari. Ini bukan karna aku suka keluar malam, tapi ini aku pekerja kasar dan pekerja malam. Aku mencari rejeki saat orang lain tidur nyenyak di malam hari tapi aku harus tetap terbangun sampai matahari pagi kembali aku sambut.

GAMBAR MENJEMUR PAKAIAN MASYARAKAT UMUM DI INDONESIA

Menjemur pakaian adalah hal yang biasa kita lakukan sehari-hari. Seringkali kita melihat menjemur pakaian di tempat yang terang dan banyak cahaya, agar harapan pakaian tersebut cepat kering dan banyak terkena cahaya matahari yang dimana untuk membantu proses pengeringan pakaian. Alih-alih berharap cepat kering, jadi pakain yang basah dijemur ditempat-tempat yang sangat umum kita lihat. Walaupun demikian kita juga sering melihat disekitar kita dan menganggap hal yang biasa. Hahaha….

KENAPA HARUS...

Search This Blog